Saat anak didiagnosa leukemia atau kanker darah muncul pertanyaan bisakah pasien anak tersebut sembuh? Ahli Konsultan Senior Hematologi di Parkway Cancer Centre Singapura, Dr Lee Yuh Shan mengatakan, semua bergantung pada tingkat keparahan, jenis leukemia, maupun faktor faktor risiko lainnya. Leukemia merupakan kanker yang menyerang sel darah putih dan sumsum tulang, di mana sel darah putih atau leukosit diproduksi berlebih namun tidak berfungsi normal.

Sementara leukosit memiliki fungsi untuk melawan infeksi dan benda asing yang masuk ke dalam tubuh "Semakin cepat ditemukan, maka makin besar juga kemungkinan untuk sembuh," ujar dia dalam kegiatan temu media di Jakarta beberapa waktu lalu. Ia menuturkan, semakin dini terdiagnosa leukemia maka semakin cepat pula mendapat pengobatan yang tepat.

Cara Mengajukan KUR BRI 2024 Melelui kur.bri.co.id Lebih Cepat Bisa dari dari Rumah Pos kupang.com Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 31 37 Kurikulum Merdeka, Penilaian Pengetahuan Bab 1 Halaman all Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 14, 15, 16: Menyimpulkan Informasi Laporan Percobaan Halaman all

Kajari Ngada Beberkan Penanganan Perkara Sepanjang 2024, Paling Menonjol Pencabulan Pos kupang.com Kunci Jawaban Cerdas Cergas Berbahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 9 Kurikulum Merdeka Halaman all Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Halaman 4 Kurikulum Merdeka: Nama Alat Ukur dan Kegunaannya Halaman all

Meski demikian, perlu diingat bahwa setiap kanker darah memiliki kasus yang bervariasi. Misalkan leukemia limfoblastik akut (LLA) pada anak, memiliki tingkat kesembuhan 90 persen. LLA sendiri merupakan kanker darah yang mempengaruhi sel sel darah putih yang masih muda dari sumsum tulang belakang

"Tingkat kesembuhan ini akan tinggi jika pertolongan medis yang cepat dan terapi yang agresif. Sementara leukemia lain tergantung mutasi genetiknya," ujarnya. Adapun diagnosis kanker darah menggunakan sampel cairan seperti sampel darah dan cairan sumsum tulang sehingga membutuhkan pemeriksaan yang lebih mendalam dan spesifik untuk masing masing jenis kanker. Selain kemoterapi, ada pengobatan kanker non kemoterapi yang bisa dijalankan bagi pasien agar memiliki angka harapan hidup semakin baik.

Seperti terapi tertarget yakni terapi CAR T cell dan imunoterapi yakni antibodi bispesifik yakni Glofitamab dan Teclistamab yang dikembangkan salah satunya oleh Parkway Cancer Centre. Untuk diketahui, leukemia digolongkan menjadi leukemia akut dan kronis. Sementara berdasarkan jenis sel leukosit yang terlibat leukemia, ada leukemia limfoblastik dan mieloblastik.

Pada anak leukemia yang paling banyak ditemukan adalah jenis leukemia limfoblastik akut (LLA). Selain leukemia akut, terdapat juga jenis leukemia kronik. Leukemia kronik dibagi menjadi dua, yaitu leukemia mieloblastik kronik (LMK) dan leukemia limfositik kronik (LLK).

Pada anak leukemia mieloblastik kronik (LMK) yang banyak ditemukan, sedangkan jenis leukemia limfositik kronik (LLK) pada anak jarang sekali. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *